• Skip to main content
  • Skip to primary sidebar
  • Home
  • Blog
  • About
  • Harga
  • Bukti Transfer Pembayaran
  • Pemesanan
Ayung Rafting

Ayung Rafting

Website resmi Ayung Rafting Ubud Bali. Book: 081236010169

Home » Tips untuk Anda » Tips rafting bagi pemula

Tips rafting bagi pemula

by Ayung Rafting 1 Comment

Mencoba aktivitas arung jeram alias rafting, tidak cukup hanya bermodal nyali besar saja melainkan hal-hal kecil pun mesti diperhatikan sesaat sebelum memulainya. Bagi kamu yang masih pemula yang sama sekali belum pernah mencoba rafting, ada baiknya perlu persiapan yang matang. Apalagi yang belum bisa berenang….

Di Bali, ada 3 tempat rafting yang menjadi favorite diantaranya Ayung rafting, Telaga waja rafting, dan Bakas levi rafting. Untuk yang pemula, kami menyarankan untuk mencoba di Ayung rafting.

ayung-rafting

Nah, berikut adalah tips rafting bagi pemula yang harus kamu tahu. 

1. Kondisi tubuh

Sebaiknya peserta arung jeram dalam kondisi berbadan sehat. Tidak masalah jika Anda tidak bisa berenang, namun sebaiknya utarakan kepada pemandu bahwa Anda tidak bisa berenang. Untuk usia peserta, kebijakan setiap operator berbeda-beda karena tergantung kondisi sungai dan tingkat kesulitan pengarungan. Di Ayung rafting, anak-anak mulai dari usia 6 tahun bisa menjadi peserta arung jeram.

2. Pakaian

Sebaiknya kenakan celana pendek dan kaus katun yang nyaman. Agar nyaman, kenakan sandal sebagai alas kaki. Sebaiknya gunakan sandal gunung daripada mengenakan sandal jepit.

3. Perlengkapan

Gunakan helm pelindung dan jaket pelampung (life jacket). Pilih jaket sesuai ukuran tubuh Anda. Cari jaket yang pas di badan, tidak kesempitan maupun terlalu longgar. Jaket pelampung tersedia dalam beberapa ukuran dan bisa diatur.

Pilih helm dengan ukuran pas di kepala. Helm tersedia dalam beberapa ukuran. Cara memastikan helm yang pas adalah tali tidak menyeberang dagu, melainkan berada di bawah dagu. Tetapi jangan sampai tali terlalu sempit hingga menyakiti dagu Anda.

4. Pemanasan

Tak ada salahnya Anda melakukan sedikit pemanasan sebelum melakukan arung jeram. Di beberapa operator arung jeram, hal ini seringkali jarang dilakukan. Namun tetap saja, arung jeram adalah olahraga. Jika pemanasan kurang, bisa-bisa di tengah mengayuh dayung, tangan Anda kram.

5. Posisi duduk

Duduklah di tepi perahu karet. Jangan di tengah ataupun di dasar perahu karet. Hal ini untuk memudahkan Anda menyeimbangkan tubuh. Ikuti instruksi di mana sebaiknya Anda duduk. Kadang posisi duduk diatur sesuai dengan berat badan peserta.

Anda bisa memilih duduk di sisi kiri atau sisi kanan. Ingatlah posisi duduk Anda karena berhubungan dengan cara mengayuh dayung dan instruksi saat mengayuh. Lalu jepit kaki di bagian dasar perahu. Ada kantung khusus untuk meletakkan kaki agar Anda tak mudah terjengkang.

6. Dayung

Anda harus memperhatikan dengan benar cara membawa dan menggunakan dayung. Walau tampak hanya sebilah papan, salah-salah Anda bisa melukai diri sendiri maupun orang lain saat mendayung. Jika Anda duduk di sebelah kanan, genggam ujung dayung berbentuk “T” dengan telapak tangan kanan. Sementara tangan sebelah kiri menggenggam tengah-tengah tongkat dayung.

7. Mengayuh

Sebelum memulai arung jeram, instruktur biasanya akan mengajarkan terlebih dahulu berbagai aba-aba. Di antaranya adalah instruksi “Maju” dan “Mundur”. Instruksi “Maju” yaitu dayung dikayuh ke arah dalam untuk membuat perahu maju. Sebaliknya dari arah dalam ke luar akan membuat perahu mundur dan diinstruksikan dengan aba-aba “Mundur”.

Untuk aba-aba mengayuh biasanya ada tambahan intruksi berupa “Kanan” dan “Kiri”. Hal ini untuk menunjuk ke orang yang bertugas mengayuh. Jadi, instruksi yang biasa diucapkan berupa “Kanan Maju, Kiri Mundur” atau “Kanan Mundur, Kiri Maju”. Kedua instruksi ini untuk membantu pemandu dalam membelokkan perahu ke kanan atau ke kiri.

Jadi misalnya “Kanan Maju, Kiri Mundur”, maka orang yang duduk di sebelah kanan segera mengayuh maju dayungnya, sementara orang yang duduk di kiri serentak mengayuh dayung mundur. Sebaliknya, instruksi “Kanan Mundur, Kiri Maju” maka orang yang duduk di kiri mengayuh dayung maju dan orang yang di sebelah kanan mendayung ke arah mundur.

Selain itu, terdapat pula aba-aba “Stop”. Jika Anda mendengar instruksi ini, maka angkat dayung Anda atau berhenti mengayuh dayung. Ada pula instruksi “Pindah Kanan” dan “Pindah Kiri”. Bila terdengar “Pindah Kanan”, maka orang di sebelah kiri segera pindah ke sisi kanan perahu, sementara orang di sebelah kanan tetap di posisinya. Begitu sebaliknya, jika terdengar instruksi “Pindah Kiri”.

Jika Anda mendengar instruksi “Boom”, maka instruksi ini dimaksudkan untuk menghindari jeram. Peserta segera mengangkat dayung dan badan merunduk ke dalam perahu, serta berpegangan pada perahu. Hal ini agar menjaga keseimbangan badan agar tidak terlempar ke sungai.

8. Saat terjatuh

Bila Anda terlempar ke sungai, tetaplah tenang dan jangan panik. Namun, cara berenangnya tidak seperti berenang di kolam renang. Arahkan tubuh Anda menghadap ke atas atau bawa tubuh menjadi terlentang, seakan sedang berbaring di atas air.

Lalu arahkan tubuh sesuai arus sungai, jangan melawan arus atau membelakangi arus. Angkat kaki tinggi dan menghadap ke depan atau ke arah hilir sungai. Hal ini agar Anda mengetahui jika ada batu di depan Anda dan bisa menahannya dengan kaki.

9. Perahu terbalik

Kadang saat arus deras atau memang disengaja, perahu akan terbalik. Di beberapa kejadian, peserta akan berada di dalam perahu yang terbalik. Suasana yang seketika gelap kadang membuat panik. Jika hal ini terjadi, tetaplah tenang.

Walau perahu terbalik, di perahu terdapat celah udara. Cobalah keluar dari balik perahu dengan cara menyelam. Namun sebenarnya di dalam perahu pun tetap aman. Hanya saja sebaiknya berusaha keluar agar tidak terkena batu.

Source: kompas.com

Click to rate this post!
[Total: 0 Average: 0]

Filed Under: Tips untuk Anda Tagged With: Tips Arung jeram, Tips rafting

Reader Interactions

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *


Primary Sidebar


booking Ayung Rafting
Kontak Ayung rafting

Kabar terbaru

  • Harga RED Paddle Rafting Ayung Ubud Bali 2020
  • Harga Sobek Rafting Ayung Bali di Ubud 2020
  • Harga Toekad Rafting Ubud 2020
  • Harga Ayung Rafting Bali – Natal & Tahun Baru 2018
  • Harga Ayung Rafting Oktober – Nopember – Desember 2015
  • Harga Promo Tiket Ayung Rafting Saat Lebaran 2015
  • Rafting di Sungai Ayung Bali
  • Video Ayung Rafting Bali
  • Harga Ayung Rafting Bali, April – Mei – Juni 2015
  • Jam Penjemputan Ayung Rafting Bali

Tags

Arti arung jeram Arti rafting Arung jeram adalah Arung Jeram di Ayung River Arung Jeram Pemula di Bali Harga Arung Jeram AYung Lebaran 2015 Harga Ayung 2015 Harga Ayung Lebaran 2015 Harga Ayung Rafting Natal 2015 Harga Ayung Rafting Tahun Baru 2016 Harga Bali Sobek di Sungai Ayung Harga Rafting Bali 2015 Harga Rafting RedPaddle Harga ter-Murah Ayung Rafting 2015 Penjemputan Ayung Rafting Rafting Pemula di Bali Redpaddle harga Sejarah arung jeram Sejarah rafting SObek Ayung rafting Ubud harga Tarif Toekad Rafting Tiket Rafting Ayung bulan Desember 2015 Tiket Rafting Ayung bulan Nopember 2015 Tiket Rafting Ayung bulan Oktober 2015 Tiket Toekad Rafting 2016 Tips Arung jeram Tips rafting Video Bahama Rafting Video Bali Rafting Video Rafting Ayung

Copyright © 2025 Balipedia - Melali ke Bali - Jejak Liburan
Watersport Tanjung Benoa . Tanjung Benoa Bali . Tanjung Benoa . Watersport Bali . Balipon . Telaga Waja Rafting
Jl. Kedewatan Ubud Bali